WARTAJOGJA.CO.ID || SLEMAN — Polres Sleman berinisiatif untuk membentuk ULD ( Unit Layanan Disabilitas ) sebagai kelanjutan dari Nota kesepahaman yang sebelumnya telah di tanda tangani oleh Yayasan CIQAL dan Polres Sleman. Untuk membentuk unit layanan disabilitas banyak sekali yang harus di persiapkan, mulai dari penyediaan Aksesibilitas sampai pada peningkatan Kapasitas.
Peningkatan kapasitas yang di berikan salah satunya adalah etika berinteraksi dengan disabilitas yang di laksanakan pada hari Rabu (08/09) bertempat di Polres Sleman dengan peserta perwakilan dari Polres dan juga 19 Polsek se-Kabupaten Sleman . (09/09/21)
Dalam sambutannya Kepala Bagian SUmber Daya ( SUMDA ) Kompol Agus Supriyatno,S.Ikom,M.Si. mengatakan. Pelatihan ini merupakan bagian dari upaya kita untuk membantu saudara – saudara kita yang mengalami kesulitan karena kekurangannya. Pelatihan yang akan di lakukan dengan praktek langsung harapannya akan lebih bisa di terima daripada hanya sekedar Teori bagaimana seharusnya kita melayani. Ketrampilan yang akan kita dapatkan pastinya akan bermanfaat bagi kita dan masyarakat.
Baca juga :KAI & Kapurel Yogyakarta Laksanakan Uji Coba Kereta Rute Tugu-YIA
Ketua Yayasan Ciqal,Suryatiningsih Budi Lestari,SH menambahkan pelatihan ini bagian dari kontribusi dari Yayasan Ciqal untuk memberikan pengalaman dan juga kemampuan yang dimiliki agar nantinya Polres SSleman dan juga Polsek se kab.Sleman memiliki ketrampilan dalam etika berinteraksi dengan Penyandang Disabilitas berbagai ragam yang akan mengakses layanan. Selain sebagai perwujudan dari perlindungan dan pemnberian hak bagi perempuan dan anak dengan disabilitas korban kekerasan . Pada kesempatan itu pula Yayasan Ciqal menyerahkan sebuah kursi roda dan kruk untuk melengkapi aksesibilitas yang ada.
Red ( Whyoe )
Kontributor : Tutik ( LJ )
