Wartajogja.co.id || Gunungkidul — Pencarian satu orang wisatawan terseret ombak di Pantai Drini hari ini dilanjutkan oleh Tim SAR Gabungan. (05/07/22)
Kamal Riswandi Kepala Kantor Basarnas Yogyakarta mengatakan hari ini operasi SAR kondisi membahayakan manusia satu orang wisatawan yang terseret ombak di Pantai Drini Kabupaten Gunungkidul dilanjutkan oleh Tim SAR Gabungan dari semua unsur. Untuk Pencarian hari ini Tim SAR Gabungan dibagi menjadi 4 SRU, Untuk SRU 1 menurunkan 2 perahu jungkung milik Sar Sarlinmas Kapal Baron dan Drini, SRU 2 melakukan penyisiran dengan menggunakan jetsky dari Baron, SRU 3 Melakukan penyisiran dan pemantauan dari darat/tebing di area tempat kejadian perkara radius 2 KM ke arah barat dan timur, SRU 4 Melakukan pantauan udara dengan menggunakan drone. Tim SAR yang terlibat dalam operasi SAR kurang lebih sebanyak 100 personil dari berbagai unsur SAR Gabungan. Pencarian sampai pukul 17.00 Wib korban masih belum ditemukan.
Pada pukul 20.15 wib Posko SAR Gabungan mendapat Informasi bahwa Korban ditemukan dipantai Krakal. Kronologi penemuan Korban di temukan oleh warga atas nama Wardiyono (50) warga Bruno II Ngestirejo Tanjungsari Gunungkidul yang sedang mencari keong laut di Pantai Kakal. Korban berada di pelataran batu karang tepatnya di depan pos Sar Linmas Krakal. Ketika korban ditemukan oleh Wardiyono sudah meninggal dunia, posisi tengkurap tanpa busana. Saksi atau warga tersebut langsung melapor ke Posko Operasi Sar yang berada di Pantai Drini. Petugas Sar langsung menuju tempat kejadian perkara penemuan untuk selanjutnya di evakuasi dan di bawa ke RSUD Wonosari. Korban ditemukan dengan Jarak 3 km dari Lokasi korban terseret ombak. Korban langsung di evakuasi oleh Tim SAR Gabungan ke ambulance milik sar linmas Baron dan langsung dibawa ke RSUD Wonosari Gunungkidul.
Dengan Ditemukan Korban atas nama Fajar Budi Prakoso (25th/lakis) warga Candi, Rt04/11, Cemani, Grogol, Sukoharjo, Jawa Tengah yang terseret ombak di Pantai Drini saat berwisata, operasi SAR dinyatakan ditutup dan semua unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing.
Red ( Whyoe/ PPT )