Peningkatan Pelayanan Diabetes, HI bersama Dinkes DIY melalui Program Gendhis Manis Membuat Media Komunikasi Kesehatan - Warta Jogja

Peningkatan Pelayanan Diabetes, HI bersama Dinkes DIY melalui Program Gendhis Manis Membuat Media Komunikasi Kesehatan

542 0

WARTA JOGJA.CO.ID || YOGYAKARTA — Pelayanan kesehatan di Indonesia saat ini belum dapat memfasilitasi semua orang khususnya penyandang disabilitas. Tantangan yang dihadapi yaitu komunikasi antara tenaga kesehatan dan penyandang disabilitas. Kegiatan workshop dilaksanakan pada senin lalu (15/02/21) pukul 09.00 sampai pukul 11.00 Wib dengan menggunakan aplikasi Zoom dipandu oleh Edwin Daru Anggara Project Officer Humanity & Inclusion. Tujuan diadakan workshop ini untuk membantu cakupan skrining penyakit tidak menular khususnya diabetes, pemberian pelayanan diabetes dan skrining kaki diabetes. UntuK itu dalam menyampaikan pesan atau informasi, khususnya dalam pelayanan kesehatan diperlukan adanya media dan alat bantu pelayanan kesehatan yang akan mengefektifkan tercapainya pelayanan kesehatan yang universal. (22/02/21)

Edwin mengatakan dalam pelayanan kesehatan, media komunikasi kesehatan sebagai alat untuk komunikasi pengganti tanpa harus mempelajari bahasa isyarat. Oleh karena media komunikasi kesehatan yang dapat digunakan sangat beragam, maka tenaga kesehatan tidak wajib menguasai bahasa isyarat untuk dapat melakukan komunikasi dengan penyandang disabilitas khususnya tuli.

Untuk mendukung dalam pembuatan media alat bantu pelayanan kesehatan yang berupa media komunikasi kesehatan maka di selenggarakan workshop pembuatan media komunikasi kesehatan. Kegiatan workshop pembuatan media komunikasi kesehatan yang diinisiasi oleh Humanity & Inclusion Indonesia bersama Dinas Kesehatan DIY melalui program Gendhis Manis.

Alat bantu media komunikasi kesehatan ini dibuat langsung oleh ilustrator dan layouter tuli. Media yang dibuat dipresentasikan kemudian diberikan masukan tanggapan oleh tenaga kesehatan yang berasal dari dinas kesehatan dan petugas puskesmas.

Salah satu peserta perwakilan dari Dinas Kesehatan Gunungkidul Ibu Wiwik mengatakan , kegiatan sangat bagus untuk memfasilitasi pelayanan kesehatan penyandang disabilitas. Media komunikasi kesehatan ini rencananya akan dibuat versi cetak dan digital sehingga dapat dimanfaatkan secara luas.

Red ( Wahyu )


Related Post

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *