Wartajogja.co.id || Yogyakarta — Seorang laki-laki diketahui bernama Supono warga Brajan, Rt/Rw 002/005, Ngawen, Klaten, Jawa Tengah berprofesi sebagai tukang batu. Korban diketemukan sudah tidak bernyawa oleh rekan kerjanya sekira pada pukul 13.00 Wib. Kejadian tersebut terjadi di Jalan Sultan Agung No. 89 RT/RW 020 /005, Gunungketur Pakualaman (tepatnya utara jalan depan SPBU Sentul Jalan Sultan Agung). (19/01/22)
Dua rekannya yang juga saksi kejadian yakni Sumardatin dan Untung Wahyudi yang beralamat di Clapar, Pagerbesi, Temanggung, Jawa Tengah, saat dimintai keterangan oleh petugas Kepolisian menjelaskan kronologi kejadian pada siang itu. Tadi pagi sekitar pukul 07.30 wib Korban Supono mulai bekerja di proyek bangunan rumah dan sekitar pukul 10.00 istirahat. Selanjutnya sekitar 11.00 wib korban mengeluh merasakan sakit pada bagian perut, selanjutnya korban meminta Sumardatin untuk di kerikin dan dibelikan minyak kayu putih oleh Sutrino. Kemudian setelah dikerikin dan dioles minyak putih korban selanjutnya istirahat. Setelah itu sekitar pukul 11.45 wib Korban dibangunkan oleh Sumardatin ternyata sudah meninggal dunia. Selanjutnya mengetahui rekannya sudah tidak bernyawa, Wahyudi melaporkan ke Polsek Pakualaman guna pengusutan lebih lanjut. Selanjutnya selang berapa lama Petugas Polresta Yogyakarta dan Inafis Polresta Yogyakarta datang dan melaksanakan identifikasi dan olah tempat kejadian perkara di lokasi tersebut.
Kabag Humas Polresta Yogyakarta AKP Timbul Sasana Raharjo S.H., M.H mengatakan korban murni meninggal dunia karena sakit dan tidak diketemukan tanda – tanda penganiayaan pada tubuh korban.
Red ( Whyoe )
