/br>
WARTAJOGJA.CO.ID||GUNUNGKIDUL —
Sempat menggegerkan warga dengan ditemukannya mayat tanpa identitas tepatnya di selokan depan Rumas Sakit Umum Daerah ( RSUD ) Wonosari Gunungkidul. Kejadian tersebut diketahui sekira pukul 10.00 Wib oleh pengguna jalan yang sedang melintas di tempat kejadian penemuan mayat. (03/07/21)
Informasi yang masuk redaksi wartajogja.co.id korban merupakan warga Kalurahan Getas, Kapanewon Playen dan menurut informasi merupakan pasien di RSUD Wonosari di duga korban melarikan diri dari Unit Gawat Darurat ( UGD ) RSUD Wonosari dan siang tadi ditemukan sudah tak bernyawa di selokan depan RSUD Wonosari. Korban diketahui bernama AS (40 ) warga Padukuhan Getas rt.12/3, Kalurahan Getas, Kapanewon Playen, Kabupaten Gunungkidul.
Baca juga : Update Data Covid-19 Provinsi DIY
Menurut seorang saksi yakni Muklisin (26) Pekerja RSUD/Bagian Jenset pada pukul 09.30 Wib memanasi Jenset , ada laporan masyarakat yang lewat di jalan bahwa ada orang jatuh di selokan RSUD, lalu Muklisin datang di lokasi dan memanggil temannya Heri setelah itu melaporkan kepada kepada Ketua Satpam RSUD Arifin.
” Setelah itu Arifin Koordinasi dengan Koramil 01/Wonosari dan Polres dan dari Koramil, Polres, Polsek , PMI datang ke lokasi untuk evakuasi dan pemasangan Polislene di tempat kejadian perkara “, terang Muklisin.
Dugaan Korban udah meninggal lebih dari 4 Jam dan korban merupakan Pasien rujukan ke RSUD Wonosari dan di UGD melarikan diri , di tubuh korban masih terpasang Carteter (Slang).Pada saat evakuasi jenazah sudah dalam keadaan kaku. Setelah itu dari Petugas RSUD, Indetifikasi Polres , dan PMI melakukan pengecekan pada korban. Korban di bawa ke ruang mayat RSUD Wonosari agar tidak terjadi kerumunan banyak orang.
Hingga berita ini diturunkan , Bupati, Kapolres dan Dandim berada di tempat kejadian perkara guna melakukuan pengecekan dan juga mencari informasi lebih detail lagi. Kasus ini masih dalam penanganan petugas Polres Inafis dan RSUD juga Satreskrim Polres Gunungkidul.
Red ( Whyoe )
