WARTA JOGJA || GUNUNGKIDUL — Melihat potensi wisata minat khusus ini, Dinas Pariwisata Gunungkidul mengusulkan anggaran DAK Non Fisik Pelayanan Kepariwisataan kepada Kemenparekraf untuk mengadakan pelatihan pemandu wisata Paralayang untuk warga, komunitas dan mitra kerja pariwisata Gunungkidul. Pelatihan dilaksanakan pada tanggal 16 November – 30 November 2020 di dua tempat yaitu di Lanud Gading Playen untuk pelatihan darat (ground handling ) dan di Puncak Kemuning Karanganyar untuk pelatihan terbang.(18/11/20)
Hadir dalam acara pembukaan pelatihan tersebut Kepala Dinas Pariwisata Gunungkkdul, Asti Wijayanti dan Pembina Pordiga FASI DIY Mayor Suratman dari Lanud Adisucipto.
Adapun tujuan dan pelatihan ini adalah mencetak pemandu paralayang yang handal , membuka lapangan kerja dan mengembangan potensi wisata minat khusus paralayang di Gunungkidul. Pelatihan tersebut diikuti oleh 20 peserta (5 perempuan dan 15 laki laki) warga Gunungkidul yang berusia 18 – 33 tahun. Instruktur, pelatih dan pendamping pelatihan dari Tim Paralayang FASI DIY. (18/11/20 )
Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul, Asti Wijayanti pada saat membuka acara gelar pelatihan pemandu wisata paralayang (16/11/20) mengatakan Gunungkidul memiliki 2 landasan paralayang yang sudah dikenal oleh masyarakat paralayang di Yogyakarta dan Indonesia yaitu Puncak Batara Sriten , Pilangrejo Nglipar dan Puncak Watugupit, Giricahyo Purwosari. Kedua landasan tersebut memiliki panorama yang sangat indah dan menjadi destinasi wisata yang banyak dikunjungi. Asti menambahkan di setiap musim dan angin yang baik pecinta Wisata Olahraga minat khusus Paralayang sering melakukan aktivitas terbang solo maupun terbang tandem di Sriten dan Watugupit. Selama ini pilot untuk tandem berasal dari luar Gunungkidul.
” diharapkan pelatihan ini mampu mencetak pemanduan paralayang yang bisa melayani wisata minat khusus di Gunungkidul juga berharap dapat mencetak atlet paralayang “, tegasnya.
Pihaknya juga tetap mematuhi protokol kesehatan di masa pandemi covid-19 dan menghimbau kepada peserta untuk tetap jaga jarak serta menghindari kerumunan.
REDAKSI / Dispar Gk
