Wartajogja.co.id || Gunungkidul — Sebagai wujud dari kepedulian terhadap pendidikan khususnya Bahasa Inggris di Gunungkidul, Gunungkidul Debating Forum membentuk komunitas baru. Komunitas bernama Gunungkidul English Society atau disingkat GES ini telah resmi dilaunching hari ini. ( 28/11/21)
Pada acara bertajuk “Welcoming Party & Speaking Club” ini dihadiri sekitar 25 member dan 15 pengurus inti. Selain acara perkenalan acara juga diisi dengan sambutan dari Presiden GES, Zyah Rohmad Jaelani dan speaking club.
Dalam sambutannya, Zyah mengajak para member untuk berani menggunakan bahasa Inggris dan belajar bersama. Jangan takut salah dalam berbicara bahasa Inggris karena kita disini untuk belajar bersama. Kita memiliki tujuan untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris disini, papar lulusan Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Negeri Yogyakarta ini.
Sementara itu, Chairul Agus Mantara,SIP.MM selaku Sekretaris Dinas Kebudayaan Gunungkidul sekaligus penanggung jawab GES mengungkapkan,”
“Gunungkidul English Society adalah komunitas yang concern_dalam pengembangan kemampuan berbahasa inggris yang pertama dan satu-satunya di Gunungkidul.”
Beliau juga mengatakan dalam rapat kerja dengan pengurus GES di Taman Budaya Gunungkidul, dengan adanya organisasi ini diharapkan menjadi wadah bagi masyarakat Gunungkidul khususnya para pemuda untuk Mengembangkan kemampuan berbahasa inggris secara aktif guna mendukung target Gunungkidul dalam mengembangkan potensi daerah secara global.
Rencananya, kegiatan GES ini tidak hanya seputar speaking club, tapi juga akan melakukan kerja sama dengan dinas terkait yang membutuhkan pelatihan bahasa Inggris, seminar dan Mengajarkan Bahasa Inggris ke sekolah-sekolah pelosok Gunungkidul.
Red ( Whyoe )