WartaJogja.co.id || GUNUNGKIDUL — Warga Padukuhan Watusigar sontak dibuat geger dengan peristiwa gantung diri yang dilakukan oleh Prayitno ( 50 ) warga Padukuhan Watusigar RT 002/ 012, Kalurahan Watusigar, Kapanewon Ngawen, Selasa ( 01/02/2022 ) sekira pukul 17.00 WIB di dalam sebuah kamar rumah milik korban.
Kapolsek Ngawen, AKP Parliska dalam keterangannya mengungkapkan bahwa Prayitno pertama kali ditemukan oleh istrinya, Yohana Ismiyati ( 43 ) sepulang dari menjemput anaknya.
” Setibanya di rumah, istrinya memanggil berulang kali namun tidak ada jawaban dari korban, kemudian setelah mencari di dalam kamar, telah di temukan kondisi korban dalam keadaan berdiri dan terlihat tali plastik berwarna biru melilit di leher korban “, ungkapnya.
Mendapati suaminya gantung diri, lantas istri korban berteriak meminta pertolongan warga sekitar untuk memeriksa keadaan korban.
Peristiwa tersebut dilaporkan ke Polsek Ngawen. Setelah menerima laporan , Anggota Polsek Ngawen bersama Petugas Puskesmas Ngawen I bergegas mendatangi lokasi kejadian.
” Hasil pemeriksaan tubuh korban, dirinya meninggal murni bunuh diri, menurut informasi dari pihak keluarga korban dimungkinkan depresi akibat sakit diabetes yang diderita sejak lama tak kunjung sembuh “, tutupnya.
Setelah proses evakuasi dan pemeriksaan selesai, jasad korban kemudian diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
Prayitno menambah daftar panjang rentetan peristiwa bunuh diri dengan cara gantung diri di Kabupaten Gunungkidul, sudah ada 4 orang menjadi korban memasuki Tahun 2022 ini.
( Redaksi )